Lord of the Rings Series: Ke Mana Nazgul Setelah Sauron Kalah

Lord of the Rings series muncul lebih dari satu dekade lalu sebagai film seri yang layak ditonton, bahkan hingga sekarang. Kehadirannya bahkan mampu menyaingi ketenaran Harry Potter yang punya fanbase besar. 

Kalau kamu lahir jauh setelah Lord of the Rings series muncul di Indonesia, sebaiknya kalian menonton dulu. Aku nggak akan membahas film keren itu di sini karena itu adalah film yang wajib ditonton oleh para penikmat film, kalau kamu ingin menyematkan nama itu ke diri kalian. Kalau enggak, suit yourself.

Film yang berlatar belakang abad pertengahan ini sangat kental dengan cerita tentang bangsa elf, para penyihir, dan para kesatria ahli pedang. Kamu juga akan mengetahui bagaimana kehidupan manusia dengan para kurcaci dan makhluk-makhluk lainnya.

Dalam setiap cerita selalu ada sosok antagonis. Dalam lord of the rings movies, sosok itu bernama Sauron. Di ceritanya, Sauron memiliki sebuah cincin yang mengendalikan seluruh pemakai cincin yang terhubung dengan cincin itu. Bingung? Makanya tonton dulu!

Di akhir cerita, si antagonis dikalahkan oleh umat manusia, bangsa elf, dan bangsa lainnya yang bersatu. Namun, apa yang terjadi pada Nazgul, anak buah Sauron yang paling berbahaya, setelah Cincin Utama milik Sauron dihancurkan yang juga mengakibatkan kehancuran pemiliknya? Itu yang akan kita bahas sekarang.

Menurut cerita yang ditulis oleh J.R.R. Tolkien, pengarang novel dengan judul yang sama, Sauron adalah penjahat utama dalam novel seri ini. Ia mengamati seluruh kerusakan yang ditimbulkan oleh kehendak gelapnya dari puncak menara di Barad-dur.

Meski begitu, ia tak lebih dari sekadar sosok berwujud mata besar setelah dikutuk oleh Lady Galadriel dalam film seri "The Hobbit" (nah, kamu juga harus nonton ini) atas kejahatannya.

Dalam bentuknya yang hampir tak berwujud itu, ia memiliki penganut dan pelayan yang menjalankan semua misi jahatnya, dan sosok yang memimpin mereka adalah Nazgul yang secara harfiah berarti hantu pembawa salah satu cincin.

Keberadaan mereka yang sangat banyak itu berawal dari niatan Sauron yang ingin menjerat semua penguasa bangsa Elf, kurcaci, dan manusia dengan memberi mereka Cincin Kekuatan. Yang paling mudah terpengaruh oleh kekuatan cincin itu adalah sembilan raja dari bangsa manusia yang mengubah mereka menjadi pasukan hantu mengerikan Nazgul.

Nazgul paling banyak muncul dalam The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring. Di seri pertama itu, ia muncul ketika Frodo baru saja mendapatkan tugas dari Gandalf untuk membawa Cincin Utama ke tempat yang aman. Frodo dan beberapa temannya terus menjadi buruan Nazgul yang bertugas untuk merebut kembali cincin itu agar Tuan mereka bisa kembali ke wujud aslinya.


lord of the rings series


Sebenarnya keberadaan mereka bisa berakhir setelah mereka dihanyutkan oleh Arwen dengan kekuatannya memanggil roh air di sungai Fords of Bruinen di dekat Rivendell. Namun, mereka semua berhasil selamat dan ikut andil dalam peperangan besar antara bangsa Orc dan manusia.

Di peperangan yang terjadi di Lord of the Rings series terakhir, salah satu Nazgul yang awalnya adalah Raja Penyihir dari Angmar telah dikalahkan oleh Eowyn dan Merry. Namun, hilangnya kedelapan Nazgul lainnya masih menjadi misteri. Setelah hancurnya Cincin Utama, ke mana pasukan Sauron lainnya? 


lord of the rings series

Untuk memahami takdir dari pada Nazgul itu, sangat penting mengukur seberapa jauh keterhubungan mereka dengan Sauron. Penguasa Gelap itu menggunakan "Cincin Utama untuk menguasai mereka semua" untuk mengubah kesembilan raja dari bangsa manusia yang menerima Cincin Kekuatan.

Meskipun hal tersebut membuat mereka sukses menjadi sosok imortal, para Nazgul secara alami terhubung pada Tuannya. 

Oleh karena itu, ketika Sauron berada pada titik terlemahnya, para Nazgul tidak menampakkan hidungnya. Namun, ketika Sauron mulai mengumpulkan kekuatan sekali lagi, mereka juga kembali menampakkan diri.

Dengan begitu, bisa diartikan bahwa ketika Cincin Utama telah dihancurkan oleh Frodo dan Sam di Gunung Mordor, para Nazgul tidak lagi ada wujudnya di dunia. Pasalnya, tidak ada lagi kekuatan yang mengikat jiwa hantu mereka di dunia manusia. Itu artinya sihir yang mengikat mereka juga ikut hancur bersama leburnya cincin emas itu di dalam magma.

Sauron sendiri sebenarnya tidak mati dengan hancurnya cincin itu. Seperti diceritakan sebelumnya, ia sebenarnya sudah hancur oleh kekuatan Lady Galadriel. Tolkien juga menggambarkan bahwa kekuatan tokoh antagonis ini sendiri sudah hampir binasa hingga hampir tak ada kesempatan bagi dirinya untuk kembali hidup lagi. Namun, selalu ada kesempatan kecil untuknya hidup dari menyatunya Cincin Utama itu dengan Tuannya.

Sementara itu, keberadaan Nazgul sangat bergantung pada Tuannya. Meleburnya Cincin Utama tidak hanya menghancurkan perhiasan kecil itu tetapi juga segalanya yang dibuat dengan memanfaatkan kekuatannya sehingga menghapuskan keberadaan para hantu itu dari muka bumi.

Walaupun para hantu pembawa cincin itu selamat dari kekalahan Sauron yang pertama di tangan Isildur, cincin itu masih ada. Hal itulah yang menjelaskan kenapa Nazgul bisa kembali di sisi Tuannya di seri pertama.

Akhir dari Nazgul diceritakan lebih jelas di versi bukunya daripada di versi filmnya. Setelah cincin itu jatuh ke dalam magma, kamu hanya akan melihat beberapa binatang buas tunggangan Nazgul dihujani reruntuhan Mordor yang mulai hancur. Namun, kamu nggak bisa tahu apakah mereka akhirnya tetap hidup atau ikut mati bersama Tuannya.

Di novelnya, Nazgul memang dijatuhi reruntuhan Mordor yang longsor melalui deskripsinya yang mengatakan bahwa para hantu pembawa cincin itu "terjebak di reruntuhan berapi." Buku itu juga menuliskan bahwa mereka "reyot, rapuh, dan lenyap" yang menjelaskan dengan jelas bagaimana akhir dari pasukan Sauron itu di Lord of the Rings series.

Sumber:
Screenrant.com. (2020, 6 September). Lord of the Rings: What Happened to the Nazgul After Sauron's Defeat. Diakses pada 27 Januari 2021 dari https://screenrant.com/lord-rings-nazgul-ringwraiths-sauron-defeat-what-happen/

Posting Komentar

0 Komentar